Pages

MENGENAL KOMPONEN YANG TERDAPAT DALAM GUGUS DEPAN

Salam pramuka, sobat sobat blogger semua diamanapun anda berada, saya Adam Rabbani siswa SMA Global Madani, saya akanmenuliskan beberapa posting mengenai kepramukaan, anggota Gudep alias Gugus Depan harus tahuapa saja yang terdapat dalam gugus depan

TUBUH SEHAT DIWAKTU HUJAN ALA PRAMUKA

Salam Pramuka! Wah sobat pramuka cuaca sekarang sudah tidak menentu kadang hujan tiba-tiba, panas, mendung kalau sobat tidak menjaga kesehatan benar-benar maka tidak menutup kemungkinan bahwa tubuh kita bisa saja sakit...

Sandi Semaphore

Semaphore adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan menggunakan bendera, dayung, batang, tangan kosong atau dengan sarung tangan...

Huruf Braille dan Sandi Hellen Keller

Sandi Helen Keller atau bahasa isyarat adalah cara berkomunikasi untuk para tuna rungu atau tuna wicara. Dalam Kepramukaan, bahasa isyarat pun digunakan yang biasa disebut Sandi Helen Keller........

Atribut Seragam Pramuka

Atribut Seragam Pramuka. Seragam Pramuka adalah pakaian yang digunakan oleh semua anggota Gerakan Pramuka. Warna Seragam Pramuka adalah coklat muda dan coklat tua...

Translate

Thursday 16 August 2012

Film Jepang


Film Jepang adalah film yang diproduksi untuk diputar di Jepang, dengan biaya produksi dari warga negara Jepang atau badan hukum yang didirikan di Jepang berdasarkan undang-undang Jepang. Dalam bahasa Jepang, istilah hōga (邦画, film Jepang) dipakai untuk membedakan film Jepang dengan film Barat (洋画, yōga).
Pemutaran film pertama kali dilakukan di Jepang dengan menggunakan Kinetoscope ciptaan Thomas Alva Edison pada bulan November1896. Sejarah sinema Jepang berawal dari film pertama produksi orang Jepang pada tahun 1898. Film pertama produksi Jepang adalah dua judul film pendek, Bake Jizō (Setan Jizō) dan Shinin no Sosei (Mayat Bangkit). Kedua film pendek tersebut merupakan karya Shirō Asano dari Konishiroku (sekarang Konica Minolta)
Film Jepang dapat dikatakan "tidak mengenal" era film bisu Dalam setiap pemutaran film bisu, selalu ada benshi yang bertugas di dalam gedung bioskop sebagai narator. Sewaktu film diputar, benshi menceritakan jalannya cerita film dan ikut membawakan dialog secara langsung. Tradisi pemutaran film dengan mendatangkan benshi merupakan pengaruh dari teater tradisional ningyo johruri. Kelarisan sebuah film sering bergantung kepada benshi ternama yang ditampilkan sewaktu film diputar.

Definisi FILM

Film adalah media dengar-pandang (audio-visual) yang merupakan kolaborasi kreatif dari berbagai disiplin ilmu. Dalam film terdapat ilmu fisika, kimia, biologi, sastra, rupa, musik, teknik, psikologi, antropologi, dan sebagainya, yang bercampur menjadi satu. Kerena itu, membuat film memerlukan kerendahan hati untuk mensinergikan berbagai pengetahuan sehingga dapat melahirkan karya yang baik. Begitu pula dalam film dokumenter. Agar dapat melahirkan karya dokumenter yang bermutu, pembuat film dokumenter harus berupaya merangkum pengetahuan-pengetahuan yang diperlukan, serta menguasai teori-teori pembuatan film.

Demikian benang merah pemikiran yang menyuat dari Workshop Film Dokumenter dan bincang kreatif yang diselenggarakan dalam rangka Festival Film Dokumenter Bali (FFDB) 2012, di Aerowisata Sanur Beach Hotel, Rabu (16/5/2012) lalu. Tampil sebagai instruktur dan pembicara dalam acara tersebut adalah IGP Wiranegara, Slamet Rahardjo Djarot, dan Marcella Zalianty.

Tampil sebagai pembuka, IGP Wiranegara yang sehari-harinya adalah pengajar ilmu sinematografi di berbagai perguruan tinggi di Jakarta dan Bandung, memberi pengetahuan teknis sekaligus contoh berbagai pendekatan yang dilakukan dalam film dokumenter. Sedikitnya lima film dokumenter dengan berbagai gaya pendekatan dia tayangkan dan ulas.

“Cara ini untuk mengonkritkan teori-teori yang telah dipelajari selama ini,” tutur peraih Piala Citra Festival Film Indonedia (FFI) 2005 ini.

Dalam bincang kreatif, Slamet Rahardjo Djarot memberi paparan tentang bagaimana menggali dan mengasah gagasan kreatif dalam pembuatan film. Mula-mula ia menempatkan posisi film sebagai media yang ia sebutkan sebagai muara bertemunya berbagai disiplin ilmu dan seni. Di sisi lain, ia menempatkan film sebagai anak kandung dari industri yang menuntut adanya perhitungan yang cermat menyangkut pendanaan dan keuntungan.

“Untuk menggabungkan keduanya, diperlukan kreativitas yang baik. Dengan kreativitas kita dapat melahirkan karya apik dan bermutu tanpa harus merugi,” paparnya.

Melalui cara penyampaian yang khas yang penuh dengan ilustrasi dan metafora, selama 90 menit Slamet memaparkan inspirasi-inspirasi kreatif yang sangat menggungah.

Satu kalimat Slamet yang membuka wawasan adalah bahwa kreativitas merupakan energi dan panduan untuk membuat sesuatu yang baru dan mencerahkan. Dengan kreativitas, seorang pembuat film dapat membuat apa yang oleh orang lain hanya terlihat biasa menjadi luar biasa.

Satu lagi, menurut Slamet “Seorang pembuat film dokumenter yang kreatif tidak hanya merekam apa yang ia lihat, tetapi merekam apa yang ia pikirkan."

Dengan cara itulah seorang pembuat film dokumenter dapat menampilkan nilai-nilai yang terandung dari hal-hal atau kejadian-kejadian yang melintas dalam keseharian kita.

Sementara Marcella Zalianty, memaparkan kiat bagaimana mendapatkan dana untuk produksi film.
Bagaimana cara memasarkan dan apa kendala pemasaran.

Ia mengatakan bahwa untuk mendapatkan hasil yang baik, seorang pembuat film dokumenter harus datang sebagai teman, bukan sebagai yang lain.

“Pendekatan pertemanan jauh lebih efektif dan bermakna dibandingkan pendekatan lain seperti pendekatan uang atau kekuasaan,” paparnya.

Tentang Musik

Musik adalah jemari halus yang mengetuk pintu kalbu untuk membangunkan kehangatan dari tidurnya yang lelap. Ketukan jemari itu membuat hamparan kenangan hadir kembali, setelah hilang di telan pekatnya malam. Ketukan itu membuat kenangan masa silam terbuka kembali, setelah di selubungi berbagai peristiwa yang selalu datang silih berganti.

Alunan nada nada musik adalah senandung lembut yang kerap hadir di lembah lembah imajinasi. Jika nada nada itu di lantunkan dalam melodi kesedihan, maka ia menghadirkan kenangan silam di saat gundah dan putus asa. Tapi jika di lantunkan pada saat hati senang, maka musik menghadirkan kenangan silam di saat damai dan bahagia.

Alunan nada nada musik adalah kumpulan suara kesedihan yang membuat segala kegelisahan memenuhi tulang rusuk, lalu menghadirkan seribu duka. Tapi ia juga bisa berupa susunan kata kata ceria yang segera menguasai kalbu kita, lalu menari riang disela tulang rusuk, menghadirkan seribu bahagia.

Alunan nada musik adalah bunyi petikan pada dawai, yang masuk ke pendengaran kita membawa gelombang lembut. Kadang ia mampu memaksa tetesan airmata menyeruak dari kelopak, kerana merasa gerah bagai tersulut oleh api kerinduan, tak tahan pada desakan gelisah cinta saat berpisah dengan kekasih, kerana himpitan kepedihan cinta yang luka tergores cakar cakar penantian.

Namun ia juga mempu menghadirkan simpul senyuman yang keluar perlahan dari gerakan lembut sepasang bibir indah, sebagai isyarat rasa senang bahagia. Alunan nada musik adalah nafas terakhir akalnya hati dan nafasnya jiwa.

Dipetik dari buku "Musik Dahaga Jiwa"
Oleh Khalil Gibran

Teleportasi

Pengen deh terhindar dari macetnya Jakarta tiap pagi, caranya gimana ya? Untuk ngewujudin semua itu, sekarang ada alat namanyaTELEPORTASI. Pernah nonton film-film fiksi gitu gak? Nah, ada tuh alat namanya TELEPORTASI buat mindah-mindahin orang dari suatu tempat ke tempat lain tanpa pake repot. Ohh, keren dong, tunggu deh, emang TELEPORTASI itu apa?

Saya norak nih, Teleportasi itu apa?
Di jaman yang modern ini, para ilmuan sedang bekerja dalam metode travel semacam itu, menyatukan sifat-sifat telekomunikasi dan transportasi untuk memperoleh suatu sistem yang disebut "TELEPORTASI". Gimana, keren kan?
Teleportasi melibatkan dematerialisasi suatu objek, dan mengirimkannya dalam bentuk detail susunan atom-atom ke lokasi lain yang menjadi tujuan. Hal ini berarti waktu dan ruang dapat dieliminasi dari suatu perjalanan (travel), sehingga kita dapat dipindahkan ke lokasi mana saja secara instan, tanpa melintasi jarak secara fisik. Mungkin anda dapat melihat contoh teleportasi dalam film Star trek.



Eksperimen apa saja yang sudah dilakukan?
Pada tahun 1993, ide tentang teleportasi berpindah dari ranah fiksi ilmiah ke dalam dunia nyata. Ini terjadi ketika fisikawan Charles bennet dan tim peneliti dari IBM mengkonfirmasikan bahwa teleportasi kuantum itu mungkin saja hadir di dunia ini, tapi hanya jika objek asli yang dipindahkan bisa di hancurkan. Pencerahan ini pertama di singgung oleh Bennet saat annual meeting American Physical Society (APS) pada maret 1993, diikuti dengan tulisannya tentang Physical review letters pada tanggal 29 Maret 1993. Sejak saat itu, eksperimen menggunakan photons telah membuktikan bahwa teleportasi kuantum adalah mungkin.

Beberapa tahun setelah itu, tepatnya pada 1998, ahli fisika di California Institute of technology (Caltech), bersama dengan tim dari eropa, mengubah ide IBM menjadi kenyataan dengan sukses men-teleportasikan photon, partikel energi yang dalam cahaya. Grup Caltech ini berhasil membaca struktur atom dari photon, mengirimkan informasi ini melewati 3,28 kaki (kira-kira 1 meter) kabel koaksial dan menciptakan replikanya. Sesuai perkiraan, photon asli tidak lagi eksis setelah replica di buat.

Eksperimetn selanjutnya, tim Caltech berhasil mengatasi prinsip ketidakpastian Heisenberg, rintangan terbesar dalam teleportasi objek yang lebih besar dari photon. Prinsip ini mengatakan bahwa anda tidak dapat mengetahui lokasi dan kecepatan partikel secara bersama-sama. Tapi jika anda tidak dapat mengetahui pososo suatu partikel, lalu bagaimana anda men-teleprtasikannya? Untuk men-teleportasikan photon tanpa melanggar prinsip Heisenberg, ahli fisika Caltech menggunakan sebuah fenomena yang di sebut Entanglement.

Bisa gak dipake buat manusia?
Berdasarkan hukum fisika yang tercantum, hem ya bisa dibilang tidak mungkin untuk membuat transporter yang dapat mengirim seseorang ke lokasi tertentu secara instant, dimana akan memerlukan perjalanan dalam kecepatan cahaya.

Untuk mentransportasikan satu orang, mesin harus dapat menentukan dan menganalisa secara tepat seluruh atom yang menyusun tubuh manusia yang berjumlah 1028 atom, lebih dari 1 triliun atom. Mesin in harus dapat mengirimkan informasi ini ke lokasi lain, dimana tubuh orang akan direkonstruksi, dengan sangat sangat sangat akurat. Molekul atom tidak boleh bergeser meskipun hanya satu milimeter, sebab jika tidak, objek akan tiba dengan kerusakan neurologi dan fisiologi yang hebat.

Prinsip kerja mesin transporter hampir mirip dengan mesin fax namun dengan presisi yang lebih besar, duplikat seseorang akan dibuat pada titik tujuan sedangkan objek asli akan menghilang. Satu teori mengatakan bahwa teleportasi akan menggabungkan genetik cloning secara digital.

Pada biodigital cloning semacam ini, traveler (orang yang di teleportasikan) akan hilang. Pikiran original dan tubuh mereka tidak lagi muncul. Bahkan struktur atom mereka akan di susun ulang di lokasi lain yang menjadi tujuan, dan digitalisasi akan membuat ulang memori, emosi, harapan, dan mimpi sang traveler. Sehingga secara prinsip sang traveler masih eksis, tapi dalam tubuh baru dengan struktur atom yang sama dengan tubuh asli, serta dengan memori, perasaan, dan informasi yang tetap sama dengan yang asli.

Tapi yang namanya teknologi itu, tak akan jadi langsung dengan sempurna, para ilmuan masih harus terus mengembangkan ide tentang teleportasi. Suatu hari, salah satu dari keturunan kita akan dapat bekerja pada suatu kantor di planet lain di luar galaksi kita dengan jarak ratusan juta tahun cahaya dari bumi.

Tapi tentu saja ini masih bisa dibilang 'tidak mungkin' untuk diwujudkan. Lagi pula bagi kita yang percaya tentang adanya roh atau jiwa, hal ini sangat sangat tidak mungkin. Jika betul prisip teleportasi seperti yang telah dijelaskan diatas, maka apakah roh/jiwa dapat ikut di teleportasikan? Secara fisik tubuh kita memang tersusun dari atom-atom, gen yang membawa sifat dan karakter juga terdiri dari atom-atom, sehingga secara teori dapat di teleportasikan. Namun roh atau jiwa?? Haah, itu masih menjadi teka-teki.

Bagaimanapun memang masih perlu banyak study lebih jauh. Yang jelas, bila ini benar-benar terwujud, maka Jakarta pasti akan bebas macet.

Tuesday 14 August 2012

Pengalaman Steve Jobs (1955-2011)





Steve Jobs memang sudah meninggal dunia, tapi spirit dan pengaruhnya terhadap dunia masih sangat kuat. Steve Jobs meninggalkan “warisan” era digital yang baru.

Beberapa waktu yang lalu, kita dikejutkan oleh pernyataan Steve Jobs yang turun dari jabatannya sebagai CEO Apple setelah mengambil cuti sakit beberapa lama. Beberapa bulan kemudian, dunia kembali berduka karena sang maestro sudah tiada.



Beberapa hal penting yang bisa kita petik dari pengalaman hidup Steve Jobs dirangkum olehnya pada pidato yang diberikannya di Stanford University tahun 2005, dimana ia berbicara tentang kehidupan, karir dan penyakitnya dimana dia diagnosa kanker pankreas. Perkataannya malam itu, tepat 6 tahun yang lalu, bergaung keras sampai hari ini kepada tiap orang yang mendengar atau membacanya.

“You’ve got to find what you love” begitu katanya. Anda harus menemukan apa yang Anda cintai!

Tulisan selanjutnya dibawah ini, adalah teks pidato yang disampaikan oleh Steve Jobs, CEO Apple Computer dan Pixar Animation Studios, pada tanggal 12 Juni 2005 didepan ratusan wisudawan Universitas di Amerika.

Saya merasa terhormat berada bersama Anda hari ini, Anda kuliah di salah satu universitas terbaik di dunia. Dan bahkan saya tidak pernah lulus dari College. Sejujurnya, ini adalah pengalaman terdekat saya merasakan suasana wisuda. Hari ini saya ingin menyampaikan tiga cerita pengalaman hidup saya. Itu saja. Saya tidak akan menyampaikan hal-hal lain. Bukan masalah besar. Hanya tiga cerita.

Cerita pertama adalah “about connecting the dots”. Menghubungkan titik (kejadian) demi titik (kejadian). Saya drop out dari Reed College setelah 6 bulan pertama bersekolah disana, tapi kemudian tinggal sekitar 18 bulan sebagai drop-in atau lebih, sebelum saya benar-benar berhenti. Jadi, mengapa saya drop out?

Semua bermula dari sebelum saya lahir. Ibu biologis saya adalah seorang yang sangat muda sangat mengandung saya, seorang mahasiswa pascasarja yang tidak menikah, dan ia memutuskan untuk memberikan saya kepada seseorang untuk diadopsi. Dia mempunyai perasaan yang sangat kuat bahwa saya harus diadopsi oleh keluarga sarjana, jadi dia menyiapkan semuanya untuk saya sebelum saya lahir, bahwa saya akan diadopsi oleh seorang pengacara dan istrinya. Tapi disaat saya muncul, mereka memutuskan di menit terakhir bahwa mereka ingin memiliki bayi perempuan daripada bayi laki-laki. Jadi orangtua saya kemudian, yang ada di daftar tunggu orangtua adopsi, mendapat telpon ditengah malam yang menanyakan: “Kami memiliki bayi laki-laki yang tidak terduga, apakah kalian menginginkannya?” Dan mereka menjawab: “Tentu saja”
Lalu ibu biologis saya menemukan bahwa calon ibu saya waktu itu tidak pernah lulus kuliah dan calon ayah saya tidak pernah lulus dari sekolah tinggi. Jadi dia menolak menandatangani berkas adopsi. Sikapnya baru melunak beberapa bulan kemudian ketika calon orangtua saya berjanji akan menyekolahkan saya hingga ke perguruan tinggi.

Dan 17 tahun kemudian, saya memang pergi ke universitas. Tapi secara naif saya memilih universitas yang hampir sama mahalnya dengan Stanford, dan semua tabungan orangtua saya (yang merupakan kelas pekerja) habis hanya untuk biaya kuliah saya. Setelah 6 bulan, saya tidak bisa melihat apa esensi saya berkuliah. Saya tidak mengetahui apa yang saya ingin lakukan dengan kehidupan saya, dan tidak tahu bagaimana kuliah akan membantu saya mencari tahu. Dan disinilah saya sudah menghabiskan seluruh uang orangtua saya. Lalu saya berniat menyelamatkan hidup mereka, dan saya memutuskan untuk drop out, saya percaya waktu itu bahwa semuanya akan baik-baik saja. Keputusan itu cukup menakutkan pada waktu itu, tapi jika sekarang saya melihat lagi ke belakang, itu adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat.
Begitu saya keluar, saya bisa berhenti mengambil kelas yang tidak diperlukan, dan saya mulai mengambil kelas yang sekiranya menarik minat saya.
Selanjutnya, bukan pengalaman yang cukup romantis. Saya tidak punya kamar kost, jadi saya tidur di lantai kamar teman saya. Saya mengembalikan botol-botol coke untuk menukarkan dengan 5sen dan membeli makanan dengan uang itu, dan tiap hari minggu saya akan berjalan sekitar 7 mil menyusuri kota untuk mendapatkan makanan enak di Hare Krishna temple. Walau begitu saya sangat menyukainya.
Dan pengalaman saya waktu itu yang mengikuti keingintahuan saya dan percaya pada intuisi saya ternyata sangat berharga di masa depan. Saya akan memberi ada sebuah contoh:

Reed College pada waktu itu mempunyai pelajaran kaligrafi yang mungkin terbaik di negeri ini. Di setiap poster, di setiap label di laci, selalu ada kaligrafi-kaligrafi indah. Karena saya sudah drop out dan tidak harus mengambil kelas normal, saya memutuskan untuk mengambil kelas kaligrafi untuk belajar lebih serius. Saya belajar tentang serif dan tipografi san serif. Saya belajar memvariasikan jumlah spasi antara huruf yang berbeda kombinasi, tentang bagaimana membuat tipografi yang hebat. Semuanya sangat indah, historical, artistik menyatu dalam sains, dan saya menganggap itu sangat menarik.
Tapi pada waktu itu, semua hal itu bahkan tidak berkorelasi pada kehidupan nyata. Namun, sepuluh tahun kemudian, ketika kami mendesain komputer Macintosh yang pertama, itu semua kembali kepada saya. Dan kami merancang itu semua ke dalam Mac. Ini adalah komputer pertama dengan tipografi yang indah. Jika saya tidak pernah drop out, dan mengambil kelas kaligrafi, maka Mac tidak akan memiliki tipografi ganda atau spasi font yang proporsional. Dan karena Windows menjiplak Mac, maka kemungkinan besar tidak ada personal komputer yang mempunyainya sampai detik ini.
Jika saya tidak drop out, saya tidak akan pernah jatuh dalam kelas kaligrafi, dan komputer pribadi tidak mungkin memiliki tipografi yang indah seperti sekarang.

Tentu saja saya tidak mungkin menghubungkan titik-titik kejadian itu sewaktu saya masih kuliah. Tapi pada 10 tahun sesudahnya, semua sangat jelas terlihat ketika saya melihat mundur 10 tahun.
Sekali lagi, Anda tidak dapat menghubungkan titik-titik kejadian pada hidup Anda sekarang, Anda hanya dapat menghubungkan mereka ke belakang di masa depan.
Tapi, pada saat ini, Anda harus percaya bahwa titik-titik kejadian pada hidup Anda sekarang ini bagaimanapun akan terangkai di masa mendatang.

Anda harus percaya pada sesuatu – intuisi, takdir, hidup, karma, apapun. Pendekatan ini tidak pernah mengecewakan saya, dan saya telah membuat semua perbedaan dalam kehidupan saya.
——–
Cerita kedua saya adalah tentang cinta dan kehilangan.
Saya beruntung, saya menemukan apa yang saya sukai sejak masih muda.
Woz dan saya memulai Apple di garasi orangtua saya pada saat umur saya 20 tahun. Kami bekerja keras dan dalam 10 tahun Apple berkembang dari hanya kami berdua di garasi, menjadi sebuah perusahaan dengan 2 milyar dolar dengan lebih 4000 karyawan.
Lalu, kami baru saja merilis ciptaan kami yang terbaik, Macintosh, setahun sebelumnya, saya baru berusia 30 tahun. Dan saya dipecat.
Bagaimana mungkin Anda dipecat dari perusahaan yang Anda mulai? Nah, seiring dengan pertumbuhan Apple, kami mempekerjakan seseorang yang saya pikir sangat berbakat untuk menjalankan perusahaan dengan saya, dan untuk tahun pertama semua berjalan baik. Tapi kemudian visi kami mengenai masa depan mulai meyimpang dan akhirnya kami pecah. Pada saat itu Dewan Direksi berpihak kepadanya. Jadilah saya di usia 30 tahun dipecat.

Apa yang menjadi fokus saya selama ini, harus dimusnahkan dari hidup saya, dan itu sangat menghancurkan saya. Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan selama beberapa bulan. Saya berpikir bahwa saya telah mengecewakan generasi pengusaha pada saat itu, bahwa saya menjatuhkan tongkat yang diberikan kepada saya. Lalu saya bertemu dengan David Packard dan Bob Noyce dan saya mencoba meminta maaf karena telah mengacaukan begitu buruknya. Saya dinilai sangat gagal oleh publik dan saya bahkan berpikir untuk lari dari semua ini.

Tapi, pada suatu pagi, saya menyadari bahwa saya masih menyukai apa yang saya kerjakan. Apa yang terjadi di Apple tidak sedikitpun mengubah saya. Memang saya telah ditolak, tapi tetap saya sangat mencintai pekerjaan saya. Jadi saya memutuskan untuk memulai kembali.
Pada waktu itu saya tidak bisa melihatnya, tapi ternyata kejadian dipecat dari Apple adalah kejadian terbaik yang pernah terjadi kepada saya. Beban berat sebagai orang sukses tergantikan oleh perasaan bahwa saya adalah seorang pemula lagi, yang tidak tahu apa-apa. Hal itu mengantarkan saya untuk memasuki salah satu periode paling kreatif di dalam hidup saya.
Selama lima tahun berikutnya, saya mendirikan perusahaan bernama NeXT, lalu perusahaan lain bernama Pixar, dan jatuh cinta dengan seorang wanita istimewa yang kemudian menjadi istri saya.
Pixar berkembang dan berhasil membuat film animasi komputer pertama di dunia film, Toy Story, dan sampai sekarang merupakan studio animasi paling sukses di dunia.

Dan akhirnya terjadilah peristiwa luarbiasa, Apple membeli NeXT, dan saya kembali ke Apple, dan teknologi yang kami kembangkan di NeXT menjadi teknologi inti Apple. Dan, Laurene dan saya akhirnya memiliki keluarga indah bersama.

Saya yakin semua ini tidak akan terjadi jika saya tidak dipecat dari Apple. Obat rasanya memang pahit, tapi saya rasa sebagai pasien saya memerlukannya. Kadang-kadang kehidupan memukul Anda di kepala dengan batu bata, jangan kehilangan iman.
Saya yakin bahwa satu-satunya yang membuat saya terus berusaha adalah bahwa saya mencintai apa yang saya lakukan.
Anda harus menemukan apa yang Anda cintai. Dan itu berlaku untuk pekerjaan Anda maupun seseorang yang akan menjadi kekasih Anda. Pekerjaan Anda akan mengisi sebagian besar waktu Anda, dan satu-satunya cara untuk benar-benar puas adalah melakukan apa yang Anda yakini adalah pekerjaan besar. Dan satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan besar adalah mencintai apa yang Anda lakukan.

Jika Anda belum menemukan hal itu, teruslah mencari. Jangan merasa mapan. Anda akan tahu jika Anda telah menemukannya. Dan seperti hubungan kekasih yang hebat, hal itu akan terasa lebih baik dan lebih baik bertahun-tahun kemudian. Jadi, teruslah mencari sampai Anda menemukannya. Jangan merasa mapan.



Cerita ketiga saya adalah tentang kematian.
Ketika saya berumur 17 tahun, saya membaca ungkapan yang kurang lebih berbunyi:
“If you live each day as if it was your last, someday you’ll most certainly be right.” Jika Anda hidup setiap hari seolah-olah itu adalah hari terakhirmu, maka suatu hari Anda akan hampir pasti benar akan sesuatu itu.
Ini sangat berkesan bagi saya, dan sejak saat itu, selama 33 tahun terakhir, saya selalu melihat di cermin setiap pagi dan bertanya kepada diri saya sendiri:
“Jika hari ini adalah hari terakhir saya di dunia ini, apakah saya ingin melakukan apa yang saya lakukan hari ini?” Dan bila jawabannya “Tidak” terlalu lama, saya tahu saya harus merubah sesuatu dalam hidup saya.

Mengingat bahwa saya akan segera mati adalah alat dalam hidup paling penting yang saya temukan untuk membantu saya membuat pilihan besar dalam hidup. Karena hampir segala sesuatu – semua harapan eksternal, kebanggaan, takut malu atau gagal – hal-hal ini tidak berarti dibanding rasa takut menghadapi mati, dan menyisakan apa yang benar-benar penting. Bahwa kita harus meninggalkan apa yang hanya benar-benar penting untuk generasi penerus kita. Dengan mengingat bahwa kita akan mati adalah cara terbaik yang saya tahu untuk menghindar dari jebakan pikiran bahwa kita akan kehilangan sesuatu. Kamu sesungguhnya sudah telanjang. Tidak ada alasan untuk tidak mengikuti apa kata hati Anda.

Sekitar satu tahun yang lalu saya didiagnosis mengidap kanker. Saya ingat waktu itu pukul 7.30 pagi dan hasilnya sangat jelas bahwa saya mengidap kanker pankreas. Saya bahkan tidak tahu apa itu pankreas. Para dokter mengatakan kepada saya bahwa tipe kanker saya adalah tipe kanker yang tidak dapat disembuhkan, dan bahwa saya bisa berharap hidup saya tidak lebih dari 3 sampai 6 bulan kedepan. Dokter menyarankan saya pulang kerumah dan membereskan urusan saya, ini adalah cara lain dari dokter untuk mengatakan kepada saya bahwa saya harus mempersiapkan kematian saya. Ini berarti untuk mencoba menceritakan segalanya kepada anak Anda bahwa Anda berpikir Anda akan memiliki 10 tahun kedepan dan memberitahu ke mereka bahwa hidup Anda tinggal beberapa bulan lagi. Ini berarti Anda harus memastikan segalanya diatur sehingga akan menjadi sangat mudah bagi keluarga Anda. Ini berarti Anda harus mengatakan Selamat Tinggal.

Saya hidup dengan diagnosa itu sepanjang hari. Malam itu saya menjalani biopsi, dimana mereka memasukan endoskop ke dalam tenggorokan saya, melalui perut saya dan ke dalam usus saya, meletakkan jarum di pankreas saya dan mendapatkan beberapa sel dari tumor saya. Pada waktu itu saya dibius, namun istri saya, yang ada disana, mengatakan kepada saya bahwa ketika dokter melihat sel kankernya dibawah mikroskop, para dokter mulai terharu karena ternyata kanker pankreas saya merupakan jenis langka yang dapat disembuhkan dengan jalan operasi.
Setelah itu saya dioperasi dan saya baik-baik saja sampai sekarang.
Peristiwa itu adalah peristiwa terdekat saya dengan kematian, dan saya berharap saya tidak akan berdekatan dengan itu sampai beberapa dekade lagi.
Setelah saya mengalami pengalaman tersebut, saya sekarang bisa mengatakan ini kepada Anda dengan sedikit lebih pasti daripada ketika kematian itu berguna tapi ini merupakan konsep intelektual murni:

Tidak ada yang ingin mati. Bahkan orang yang ingin pergi ke surga tidak ingin mati dulu untuk mencapainya. Namun kematian adalah tujuan kita semua. Tidak ada yang bisa mengelak. Dan memang harus demikian, karena kematian adalah penemuan dari hidup yang terbaik. Itu adalah agen perubahan kehidupan. Itu membersihkan yang lama (tua) untuk membuat jalan bagi yang baru (muda). Sekarang Anda adalah “yang muda/baru”, tapi suatu hari yang tidak terlalu lama lagi dari sekarang, Anda secara bertahap menjadi “yang lama/tua” dan akan “dibersihkan”. Maaf kalau menjadi begitu dramatis, tapi ini adalah benar.

Waktu Anda terbatas, jadi jangan sia-siakan waktu Anda menjalani kehidupan orang lain. Jangan terperangkap dengan dogma – yaitu hidup dengan hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan suara pendapat orang lain menenggelamkan batin suara Anda sendiri. Dan yang paling penting, miliki keberanian untuk mengikuti hati dan intuisi Anda. Entah bagaimana caranya, tapi mereka (hati dan intuisi Anda) sudah tahu Anda ingin menjadi apa. Segala sesuatu diluar itu adalah menjadi hal kedua atau kurang penting.

Ketika saya masih muda, ada sebuah buku luarbiasa yang berjudul “The Whole Earth Catalogue”, yang merupakan semacam kitab pada generasi saya. Buku itu dibuat oleh seorang bernama Stewart Brand, tidak jauh dari Menlo Park, dan dia menulisnya dengan sentuhan puitis. Ini pada tahun 1960-an, sebelum personal computer dan desktop dibuat, jadi buku itu dibuat menggunakan mesin ketik, gunting dan kamera polaroid. Buku itu seperti Google dalam versi kertas, 35 tahun sebelum Google datang: buku itu sangat idealis, dan penuh dengan hal-hal rapi dan gagasan yang bagus.
Stewart dan timnya sempat menerbitkan beberapa edisi “The Whole Earth Catalogue”, dan ketika kemudian mendekati penghabisan, mereka membuat edisi terakhir. Saat itu pertengahan tahun 1970-an, dan aku seusia Anda. Di sampul belakang edisi terakhir itu ada satu foto jalan pedesaan di pagi hari, jenis yang Anda akan lalui jika Anda berpetualang. Dibawahnya ada kata-kata: “Stay Hungry. Stay Foolish” Itu adalah pesan perpisahan mereka. Dan aku selalu berharap itu untuk diriku sendiri.
Dan sekarang, karena Anda akan memulai kehidupan baru setelah lulus kuliah, saya harapkan Anda hal yang sama.

“Stay Hungry. Stay Foolish”
Thank you so much

Steve Jobs

6 Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami

6 Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami - Buat sobat forumkami.net izikan saya berbagi tips seputar cara mengusir nyamuk secara alami dengan 6 metode praktis dan tentunya teknik mengusir nyamuk dibawah ini mudah diterapkan. Berikut 6 cara mengusir nyamuk secara alami yang gw peroleh ketika berselancar di google.

1. Mengusir nyamuk dengan Lavender
Tanaman ini aslinya dari Swiss, dan telah dimanfaatkan sebagai bahan pembuat lotion anti nyamuk. Bunga Lavender yang berwarna ungu memiliki zat Linalool dan Lynalyl acetate yang tidak disukai nyamuk. Tanam Lavender dalam pot atau tanah, untuk merasakan manfaatnya ambil bunganya dan gosok-gosokkan ke kulit.

2. Mengusir nyamuk dengan Geranium
Tanaman ini mengandung geraniol dan sitronelol yang dapat mengusir nyamuk. Kedua zat yang dimiliki Geranium dapat dengan mudah terbang memenuhi udara. Tanam saja Geranium ke dalam pot atau langsung di tanah. Tempatkan di tempat yang mudah terkena tiupan angin, saat daun-daun Geranium bergesakan, aroma zat yang ada di tanaman ini akan tercium, membuat nyamuk menjauh dari ruangan.

3. Mengusir nyamuk dengan Zodia
Tanaman ini asli dari Indonesia berasal dari Papua, dimana orang-orang Papua akan menggosok-gosokkan daun ini sebelum masuk hutan agar terlindung dari serangga terutama nyanuk. Zodia memiliki dua zat yang dapat membuat nyamuk kabur, yaitu Evodiamine dan Rutaecarpine. Untuk merasakan manfaatnya, Zodia visa ditanam di ruang yang banyak tertiup angin agar aromanya tercium dan mengusir nyamuk.

4. Mengusir nyamuk dengan Serai wangi
Serai akrab dikenal sebagai salah satu bumbu dapur, tapi ia memiliki zat Geraniol dan Sitronelal yang tidak disukai nyamuk. Menanam serai cukup mudah, tinggal tempatkan di pekarangan rumah saja.

5. Mengusir nyamuk dengan Rosemary
Bunga Rosemary menghasilkan bau seperti aroma minyak kayu putih. Aroma yang tidak disukai oleh nyamuk karena mengacaukan penciumannya. Tanaman ini dapat ditanam ke dalam pot atau tanah. Di dekat jendela. Untuk pemanfaatannya, ambil daunnya yang berbentuk jarum dan digosokkan ke kulit.

6. Mengusir nyamuk dengan Akar Wangi
Tanaman ini dapat mengeluarkan aroma menyengat yang tidak disukai nyamuk Aedes Aegypti. Tanam akar wangi de pekarangan rumah untuk merasakan manfaatnya.

Itulah ke 6 teknik jitu untuk mengusir nyamuk secara alami. semoga cara mengusir nyamuk diatas bermanfaat untuk Anda yang selama ini merasa terganggu sekali atas kehadiran nyamuk di lingkungan rumah.

Monday 13 August 2012

Server Idc Duren 3 Kebakaran Detik

Kabar mengejutkan datang dari web berita terkenal Detik.com, Detik.com tidak bisa diakses sekarang dan kabarnya server tempat detik.com sedang terjadi kebakaran. Namun Alhamdulillah, kebakaran tidak sampai ke ruang server dan mungkin beberapa hari lagi Server sudah bisa kembali dijalankan dan Detik.com bisa diakses kembali. Server IDC Duren 3 Kebakaran, Detik, Indowebster, kapan Lagi Tidak bisa dibuka.

Berikut ini pesan yang kami dapatkan :

‎"Dear *******, kami mendapatkan informasi bahwa terjadi kebakaran UPS di datacenter IDC - Duren Tiga. Saat ini sedang dilakukan pemadaman listrik di datacenter yang secara langsung berimbas pada seluruh server yang berada disana dan juga kepada ISP yang memiliki router utama disana.

Saat ini kami juga menunggu dan mengikuti seluruh update dari pihak datacenter.

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih."

Wednesday 8 August 2012

Tingkatan dan Latihan Merapati Putih



Ada dua belas tingkatan di dalam PPS Betako Merpati Putih ini. Tingkatan-tingkatan dalam PPS Betako Merpati Putih dimulai dengan:


* Tingkat Dasar I, tingkatan pertama masih berstatus calon anggota, walaupun telah berseragam baju atau kaos berwarna putih, celana hitam, kerah baju merah dengan label nama diri di dada namun sabuk masih putih polos.

* Tingkat Dasar II, tingkatan kedua dan seterusnya telah memakai seragam anggota tanpa nama diri dengan lambang IPSI dan lambang Merpati Putih di dada serta bersabuk merah polos.





* Tingkat Balik I, sabuk merah (tanpa strip) dengan lambang Merpati Putih di salah satu ujungnya.

* Tingkat Balik II, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip merah di salah satu ujungnya.

* Tingkat Kombinasi I, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip jingga di salah satu ujungnya.

* Tingkat Kombinasi II, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip kuning di salah satu ujungnya.

* Tingkat Khusus I (Khusus Tangan), sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip hijau di salah satu ujungnya.

* Tingkat Khusus II (Khusus Badan), sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip biru di salah satu ujungnya.

* Tingkat Khusus III (Khusus Kaki), sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip nila di salah satu ujungnya.

* Tingkat Penyegaran, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip ungu di salah satu ujungnya.

* Tingkat Inti I, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip putih di salah satu ujungnya.

* Tingkat Inti II, sabuk merah dengan lambang Merpati Putih dan berstrip putih dua buah di salah satu ujungnya.

Para anggota berlatih paling tidak dua kali dalam seminggu di suatu Kelompok Latihan atau biasa disebut Kolat. Setiap kali latihan memakan waktu sekitar kurang-lebih dua jam. Pada tiap tahun, yaitu tepatnya setiap Tahun Baru 1 Suro atau 1 Muharam, seluruh anggota dari Sabang sampai Merauke diperbolehkan mengikuti dan berkumpul bersama-sama anggota lainnya di Yogyakarta, tepatnya di pantai Parang Kusumo untuk latihan bersama dari semua Tingkatan. Juga diadakan Napak Tilas di daerah Bukit Manoreh. Acara ini sudah merupakan tradisi di dalam perguruan pencak silat ini yang berguna untuk mengetahui dan dapat bertukar pikiran antar anggota satu dengan anggota lainnya.

Monday 6 August 2012

Teori Relativitas Einstein



Teori Relativitas Einstein adalah teori yang sangat terkenal, tetapi sangat sedikit yang kita pahami. Utamanya, teori relativitas ini merujuk pada dua elemen berbeda yang bersatu ke dalam sebuah teori yang sama: relativitas umum dan relativitas khusus. Theori relativtas khusus telah diperkenalkan dulu, dan kemudian berdasar atas kasus-kasus yang lebih luas diperkenalkan teori relativitas umum.


Konsep teori relativitas
Teori relativitas khusus Einstein-tingkah laku benda yang terlokalisasi dalam kerangka acuan inersia, umumnya hanya berlaku pada kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya.
Transforasi Lorentz-persamaan transformasi yang digunakan untuk menghitung perubahan koordinat benda pada kasus relativitas khusus.
Teori relativitas umum Einstein-Teori yang lebih luas, dengan memasukkan graviti sebagai fenomena geometris dalam sistem koordinat ruang dan waktu yang melengkung, juga dimasukkan kerangka acuan non inersia (misalnya, percepatan).
Prinsip relativitas fundamental.


Apakah relativitas itu?


Relativitas klasik (yang diperkenalkan pertama kali oleh Galileo Galilei dan didefinisikan ulang oleh Sir Isaac Newton) mencakup transformasi sederhana diantara benda yang bergerak dan seorang pengamat pada kerangka acuan lain yang diam (inersia). Jika kamu berjalan di dalam sebuah kereta yang bergerak, dan seseorang yang diam diatas tanah (di luar kereta) memperhatikanmu, kecepatanmu relatif terhadap pengamat adalah total dari kecepatanmu bergerak relatif terhadap kereta dengan kecepatan kereta relatif terhadap pengamat. Jika kamu berada dalam kerangka acuan diam, dan kereta (dan seseorang yang duduk dalam kereta) berada dalam kerangka acuan lain, maka pengamat adalah orang yang duduk dalam kereta tersebut.


Permasalahan dengan relatifitas ini terjadi ketika diaplikasikan pada cahaya, pada akhir 1800-an, untuk merambatkan gelombang melalui alam semesta terdapat substansi yang dikenal dengan eter, yang mempunyai kerangka acuan(sama seperti pada kereta pada contoh di atas). Eksperimen Michelson-Morley, bagaimanapun juga telah gagal untuk mendeteksi gerak bumi relatif terhadap eter, dan tak ada seorangpun yang bisa menjelaskan fenomena ini. Ada sesuatu yang salah dalam interpretasi klasik dari relatifitas jika diaplikasikan pada cahaya…dan kemudian muncullah pemahaman baru yang lebih matang setelah Einstein datang untuk menjelaskan fenomena ini.


Pengenalan tentang relativitas khusus


Pada tahun 1905, albert eintein mempubilkasikan (bersama dengan makalah lainnya) makalah yang berjudul, “On the Electrodynamics of Moving Bodies”atau dalam bahasa indonesianya kurang lebih demikian,”Elektrodinamika benda bergerak” dalam jurnal Annalen der physik. Makalah yang menyajikan teori relativitas khusus, berdasarkan dua postulat utama:


Postulat Einstein


Prinsip relativtas (pestulat pertama): Hukum-hukum fisika adalah sma untuk setiap kerangka acuan


Prinsip kekonstanan kecepatan cahaya (postulat kedua): Cahaya dapat merambat dalam vakum (misalnya, ruang vakum, atau “ruang bebas”), kecepatan cahaya dinotasikan dengan c, yang konstan terhadap gerak benda yang meiliki radiasi.


sebenarnya, makalah tersebut menyajikan lebih formal, formulasi matematika dari postulat tersebut. Bentuk dari postulat mungkin sedikit berbeda dari buku teks yang satu dengan yang lain karena translasi dari bentuk matematika Jerman dengan bentuk Inggris yang selama ini sering kita lihat.


Postulat kedua sering ditulis sembarangan dengan memasukkan bahwa kecepatan cahaya dalam ruang hampa adalah c untuk setiap kerangka acuan. Sebenarnya postulat ini adalah berasal dari dua postulat, bukan dari postulat kedua itu sendiri.


Postulat pertama kelihatan lebih masuk akal, tetapi bagaimanapun juga postulat kedua merupakan revolusi besar dalam ilmu fisika. Einstein sudah memperkenalkan teori foton cahaya dalam makalahnya pada efek fotolistrik (yang menghasilkan kesimpulan ketidakperluan eter). Postulat kedua, adalah sebuah konsekuensi dari foton yang tak bermassa bergerak dengan kecepatan c pada ruang hampa. Eter tidak lagi memiliki peran khusus sebagai kerangka acuan inersia “mutlak” alam semesta, jadi bukan hanya tidak perlu, tetapi juga secara kualitatif tidak berguna di dalam relativitas khusus.


Adapun makalah tersebut adalah untuk menggabungkan persamaan Maxwell untuk listrik dan magnet dengan gerak elektron dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya. Hasil dari makalah Einstein adalah memperkenalkan transformasi koordinat baru, dinamakan transformasi Lorentz, antara kerangka acuan inersia. Pada kecepatan lambat, transformasi ini pada dasarnya identik dengan moel klasik, untuk kecepetan yang mendekati kecepatan cahaya, menghasilkan nilai yang berbeda secara radikal.


Efek dari Relativitas Khusus
Relativitas khusus menghasilkan beberapa konsekuensi dari penggunaan transformasi Lorentz pada kecepatan tinggi (mendekati kecepatan cahaya). Diantaranya adalah :
Dilatasi waktu (termasuk “paradok kembar” yang terkenal)
Konstraksi panjang
Transformasi kecepatan
Efek doppler relativistk
Simultanitas dan sinkronisasi waktu
Momentum relativistik
Energi kinetik relativistik
Massa relativistik
Energi total relativistik


Selain itu, manipulasi aljabar sederhana dari konsep-konsep di atas menghasilkan dua hasil signifikan yang pantas dijelaskan sendiri.


Hubungan Massa-Energi


Enstein mampu menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara massa dan energi, melalui rumus yang sangat terkenal E=mc2. Hubungan ini telah dibuktikan dengan peristiwa yang sangat dramatis di dunia, ketika bom nuklir melepaskan energi dari massa di Hiroshima dan Nagasaki pada akhir perang dunia kedua.


Kecepatan Cahaya


Tak ada objek bermassa yang dapat bergerak dipercepat menuju kecepatan cahaya. Hanya objek tak bermassa, seperti foton, yang dapat bergerak dengan kecepatan cahaya. (foton tidak bergerak dipercepat menuju kecepatan cahaya, tetapi foton selalu bergerak dengan kecapatan cahaya).


Tetapi bagi objek fisis, kecepatan cahaya adalah terbatas. Energi kinetik pada kecepatan cahaya menjadi tak terbatas, jadi tidak pernah dapat dicapai dengan percepatan.


Beberapa telah menunjukkan bahwa sebuah objek secara teori dapat bergerak melebihi kecepatan cahaya, tetapi sejauh ini tidak ada entitas fisik yang dapat menujukkan itu.


Adopsi Relativitas Khusus


Pada 1908, Max Plank mengaplikasikan bentuk “teori relativitas” untuk menjelaskan konsep relativitas khusus, karena aturan kunci dari relativitas memainkan peran dalam konsep tersebut. Pada waktu itu, tentunya bentuk yang diaplikasikan hanya pada relativitas khusus, karena memang belum terdapat relativitas umum.


Relativitas Einstein tidak segera diterima oleh fisikawan secara keseluruhan, karena kelihatan sangat teoretis dan conterintuitif. Kemudian Einstein menerima penghargaan Nobel pada 1921, khususnya penyelesaiannya untuk efek fotolistrik dan kontribusinya pada fisika teori. Tetapi Relativitas masih menjadi kontroversi untuk menjadi referensi spesifik.


Seiring berjalannya waktu, bagaimanapun juga, presiksinya terhadap relativitas khusus akhirya menjadi kenyataan. Misalkan, jam terbang di selruh dunia telah menunjukkan adanya perlambatan dengan durasi yang diprediksi oleh teori relativitas.


Albert Einstein tidak menciptakan sendiri transformasi koordinat yang dibutuhkan untuk relativitas khusus. Dia tidak harus melakukannya, karena transformasi yang dibutukan telah ada sebelumnya. Einstein menjadi seorang yang ahli dalam pekerjaannya yang terdahulu dan menyesuaikan diri pada situasi yang baru, dan juga dengan transformasi Lorentz seperti yang telah Planck gunakan pada 1900 untuk menyelesaikan permasalahan bencana ultraviolet pada radiasi benda hitam, Einstein merancang solusi untuk efek fotolistrik, dan dengan demikian dia telah mengembangkan teori foton untuk cahaya.


Asal Mula Transformasi Lorentz


Transformasi Lorentz sebenarnya pertama kali telah diperkenalkan oleh Joseph Larmor pada 1897. Versi yang sedikit berbeda telah diperkenalkan pada beberapa dekade sebelumnya oleh Woldemar Voigt, tetapi versinya memiliki bentuk kuadrat pada persamaan dilatasi waktu. Tetapi, persamaan dilatasi waktu kedua versi tersebut dapat ditunjukkan sebagai invarian dalam persamaan Maxwell.


Seorang Matematikawan dan fisikawan Hendrik Antoon Lorentz mengusulkan gagasan “waktu lokal” untuk menjelaskan relatif simultanitas pada 1895, walaupun dia juga bekerja secara terpisah pada transformasi yang sama untuk menjelaskan hasil “nol” pada percobaan Michelson dan Morley. Dia mengenalkan transformasi koordinatnya pada 1899, dan menambahkan dilatasi waktu pada 1904.


Pada 1905, Henri Poincare memodifikasi formulasi aljabar dan menyumbangkannya kepada Lorentz dengan nama “Transformasi Lorentz,” formulasi Poincare pada transformasi tersebut pada dasarnya identik dengan apa yang digunakan Einstein.


Transformasi Lorentz tersebut menggunakan sistem koordinat empat dimensi, yaitu tiga koordinat ruang (x, y, dan z) dan satu koordinat waktu (t). Koordinat baru ditandai dengan tanda apostrof diucapkan “abstain,” seperti x’ dibaca “x-abstain.” Pada contoh dibawah ini, kecepatan adalah dalam arah x’, dengan besar u:


x’=(x-ut)/√(1-u2/c2 )


y’=y


z’=z


t’={t-(u/c^2 )x}/√(1-u2/c2)


Transformasi tersebut hanya untuk demonstrasi. Aplikasi dari persamaan tersebut akan ditangani secara terpisah. Bentuk √((1-u2/c2) sering muncul dalam relativitas sehingga dilambangkan dengan simbol yunani γ (dibaca gamma) dalam beberapa penyajian.


Perlu diingat bahwa pada kasus u << c (u jauh lebih kecil dibandingkan c), maka u2/c2 akan menjadi sangat kecil sehingga di dalam bentuk akar akan menghasilkan nilai satu, maka nilai γ akan menjadi satu. Oleh karena itu, dilatasi ruang dan waktu menjadi sangat tidak berpengaruh untuk benda yang bergerak jauh dibawah kecepatan cahaya.


Konsekuensi dari Transformasi Lorentz


Relativitas khusus menghasilkan beberapa konsekuensi dari penggunaan Transformasi Lorentz pada kecepatan tinggi (mendekati kecepatan cahaya). Diantaranya adalah :
Dilatasi waktu (termasuk “paradok kembar” yang terkenal)
Konstraksi panjang
Transformasi kecepatan
Efek doppler relativistk
Simultanitas dan sinkronisasi waktu
Momentum relativistik
Energi kinetik relativistik
Massa relativistik
Energi total relativistik


Kontroversi Lorenz dan Einstein


Beberapa orang mengatakan bahwa sebenarnya sebagian besar pekerjaan dari relativitas khusus yang telah dikerjakan einstein telah ada dalam transformasi Lorentz. Konsep dilatasi dan simultanitas untuk pergerakan benda telah disebutkan dan secara matematis telah dikembangkan oleh Lorentz dan Poincare. Beberapa orang mengganggap bahwa Einstein adalah seorang plagiator.


Tentunya terdapat validitas untuk tuduhan tersebut. Tentu saja, revolusi besar Einstein dibangun berdasarkan pekerjaan-pekerjaan orang lain, dan Einstein mendapatkan banyak hasil atas apa yang telah mereka hasilkan secara kasar.


Pada waktu yang sama, tetapi harus dipertimbankan bahwa Einstein mengambi konsep-konsep dasar ini dan memebangunnya menjadi sebuah kerangka teori yang menjadikan konsep-konsep tersebut untuk bukan hanya sekedar trik matematis untuk menyelamatkan dying teori (teori sekarat) seperti teori eter, melainkan menggunakan aspek-aspek fundamental alam pada tempatnya. Terdapat ketidakjelasan bahwa Larmor, Lorentz, atau Poincare yang dimaksudkan agar berani bergerak, namun sejaraha telah memberikan penghargaan kepada Einstein atas wawasan dan keberainannya.


Pada 1905, Teori Einstein (relativitas khusus), dia menunujukkan bahwa diantara kerangka acuan inersia tidak terdapat kerangka acuan “utama.” Perkembangan dari relativitas umum terjadi, sebagian sebagai upaya untuk menunjukkan bahwa ini benar di antara non-inersia (yaitu mempercepat) kerangka acuan juga.


Evolusi Relativitas Umum


Pada 1907, Einstein mempublikasikan artikelnya yang pertama pada Efek gravitasi pada cahaya dibawah relativitas khusus. Pada makalah tesebut, Einstein menguraikan “prinsip ekuivalensi,” yang menyatakan bahwa pengamatan pada percobaan di bumi (dengan percepatan gravitasi g) akan identik dengan pengamatan pada percobaan dalam roket yang bergerak dengan kecepatan g. Prinsip ekuivalensi tersebut diformulasikan sebagai:


we [...] assume the complete physical equivalence of a gravitational field and a corresponding acceleration of the reference system.


Yang artinya kurang lebih demikian :


Kami [...] mengasumsikan kesetaraan fisis lengkap dari medan gravitasi dan hubungannya dengan percepatan dari sistem kerangka acuan.


Seperti yang dikatakan Einstein atau pada buku Fisika Modern:


There is no local experiment that can be done to distinguish between the effects of a uniform gravitational field in a nonaccelerating inertial frame and the effects of a uniformly accelerating (noninertial) reference frame.


Atau dalam bahasa indonesia kurang lebih demikian :


Tidak ada percobaaan lokal yang dapat dilakukan untuk membedakan antara efek dari medan gravitasi seragam dalam kerangka acuan yang tidak dipercepat dan efek dari percepatan seragam (tidak inersia) kerangka acuan.


Artikel kedua pada subjek muncul pada tahun 1911, dan 1912 Einstein secara aktif bekerja untuk memahami sebuah teori relativitas umum yang bisa menjelaskan relativitas khusus, tetapi juga akan menjelaskan gravitasi sebagai fenomena geometris.


Pada tahun 1915, Einstein menerbitkan serangkaian persamaan diferensial yang dikenal sebagai persamaan medan Einstein. Relativitas umum Einstein menggambarkan alam semesta sebagai suatu sistem geometris tiga ruang dan satu dimensi waktu. Kehadiran massa, energi, dan momentum (kuantutasi secara kolektif sebagai kepadatan massa-energi atau tekanan-energi) yang dihasilkan dalam tekukan sistem koordinat ruang-waktu. Gravitasi, oleh karena itu, merupakan sebuah pergerakan sepanjang “sederhana” atau paling tidak rute energetik sepanjang lengkungan ruang-waktu.


Bentuk Matematika Dari Relativitas Umum


Pada bentuk yang sederhana, dan menghilangan matematika yang kompleks, Einstein menemukan hubungan antara kelengkungan ruang-waktu dengan kerapatan massa-energi:


(Kelengkungan ruang-waktu) = (kerapatan massa-energi)*8µG/c4


Persamaan tersebut menunjukkan hubungan secara langsung, proporsional terhadap kontanta. Kontanta gravitasi G, berasal dari hukum Newton untuk gravitasi, sementara ketergantungan terhadap kecepatan cahaya, c, adalah berasal dari teori relativitas khusus. Dalam kasus nol (atau mendekati nol) (yaitu ruang hampa), ruang-waktu berbentuk datar. Gravitasi klasik adalah kasus khusus untuk manifestasi gravitasi pada medan gravitasi lemah, dimana bentuk c4 (denominator yang sangat besar) dan G (nilai yang sangat kecil) membuat koreksi kelengkungan kecil.


Sekali lagi, Einstein tidak tidak keluar dari topik. Dia bekerja keras dengan geometri Riemannian (geometri non Euclidean yang dikembangkan oleh matematikawan Bernhard Riemann beberapa tahun sebelumnya), meskipun ruang yang dihasilkan adalah 4 dimensi Lorentzian bermacam-macam daripada geometri Riemann ketat. Namun, karya Riemann sangat penting bagi persamaan medan Einstein.


Apakah sebenarnya Relativitas Umum?


Untuk analogi relativitas umum, pertimbangkan bahwa kamu membentangkan sebuah seprai atau suatu lembaran yang datar dan elastik. Sekarang kamu meletakkan sesuatu dengan berat yang bervariasi pada lembaran tersebut. Jika kita menempatkan sesuatu yang sangat ringan maka bentuk seprai akan sedikit lebih turun sesuai dengan berat benda tersebut. Tetaoi jika kamu meletakkan sesuatu yang berat, maka akan terjadi kelengkungan yang lebih besar.


Asumsikan terdapat benda yang berat berada pada lembaran tersebut, dan kamu meletakkan benda lain yang lebih ringan di dekatnya. Kelengkungan yang diciptakan oleh benda yang lebih berat akan menyebabkan benda yang lebih ringan “terpeleset” disepanjang kurva ke arah kurva tersebut, karena benda yang lebih ringan mencoba untuk mencapai keseimbangan sampai pada akhirnya benda tersebut tidak bergerak lagi (dalam kasus ini, tentu saja terdapat pertimbangan lain, misalnya bentuk dari benda tersebut, sebuah bola akan menggelinding, sedangkan kubus akan terperosot, karena pengaruh gesekan atau semacamnya).


Hal ini serupa dengan bagaimana relativitas umum menjelaskan gravitasi. Kelengkungan dari cahaya bukan karena beratnya, tetapi kelengkungan yang diciptakan oleh benda berat lain yang membuat kita tetap melayang di luar angkasa. Kelengkungan yang diciptakan oleh bumi membuat bulan tetap bergerak sesuai dengan orbitnya, tetapi pada waktu yang sama, kelengkungan yang diciptakan bulan cukup untuk mempengaruhi pasang surut air laut.


Pembuktian Relativitas Umum


Semua temuan-temuan relativitas khusus juga mendukung relativitas umum, karena teori-teori ini adalah konsisten. Relativitas umum juga menjelaskan semua fenomena-fenomena mekanika klasik, yang juga konsisten. Selain itu, beberapa temuan mendukung prediksi unik dari relaivitas umum:
Presisi dari perihelion Merkurius
Pembelokan gravitasi cahaya bintang
Pelebaran alam semesta (dalam bentuk konstanta kosmologis)
Delay dari gema radar
Radiasi Hawking dari black hole


Prinsip-Prinsip Fundamental dari Relativitas
Prinsip umum relativitas: Hukum-hukum fisika harus sama untuk setiap pengamat, terlepas dari mereka dipercepat atau tidak.
Prinsip kovarian umum: hukum-hukum fisika harus memiliki bentuk yang sama dalam semua sistem koordinat.
Gerak Inersia adalah gerak geodesik: Garis dunia dari partikel yang tidak terpengarus oleh gaya-gaya (yaitu gerak inersia) adalah bakal waktu atau null geodesik dari ruang waktu. (ini berarti tangen vektornya negatif atau nol.)
Invarian lokal Lorentz: aturan-aturan dari relativitas khusus diaplikasikan secara lokal untuk semua pengamat inersia.
Lengkungan ruang-waktu: seperti yang dijelaskan oleh persamaan medan Einstein, lengkungan ruang dan waktu, sebagai responnya terhadap massa, energi, dan momentum menghasilkan pengaruh gravitasional yang dilihat sebagai bentuk gerak inersia.


Prinsip ekuivalensi, di mana Albert Einstein menggunakannya sebagai titik awal untuk relativitas umum, membuktikan konsekuensinya terhadap prinsip-prinsip tersebut.


Relativitas Umum dan Konstanta Kosmologis


Pada 1922, para ilmuwan menemukan bahwa aplikasi dari persamaan medan Einstein pada bidang kosmologi menghasilkan perluasan alam semesta. Einstein percaya bahwa alam semesta itu statis (dan karena itu pemikiran persamaannya menjadi salah), penambahan konstanta kosmologis pada persamaan medan, yang memungkinkan hasil statis.


Edwin Hubble, pada 1929, menemukan bahwa terdapat pergesaranmerah dari bintang-bintang jauh, yang menyiratkan bahwa bintang-bintang itu bergerak terhadap bumi. Alam semesta tampaknya berkembang. Einstein menghilangkan kontanta kosmologis dari persamaannya dan menyebutnya sebagai kesalahan terbesar dalam karirnya.


Pada 1990, ketertarikan pada konstanta kosmologis kembali ada dalam bentuk dark energy. Solusi untuk teori medan kuantum telah menghasilkan sejumlah besar energi dalam ruang hampa kuantum yang berakibat pada percepatan perluasan alam semesta.


Relativitas Umum dan Mekanika Kuantum


Ketika para fisikawan berupaya untuk menerapkan teori medan kuantum pada medan gravitasi, hal-hal menjadi sangat kacau. Pada betuk matematis, kuantitas fisis terjadi penyimpangan, atau hasil yang tak terhingga. Medan gravitasi di bawah relativitas umum memerlukan koreksi angka tak terhingga atau “renormalisasi”, konstanta-kontanta untuk penyesaiannya ke dalam persamaan yang terpecahkan.


Upaya untuk memecahkan “masalah renormalization” terletak di jantung teori kuantum gravitasi. Teori-teori gravitasi kuantum biasanya bekerja mundur, meramalkan sebuah teori dan kemudian mengujinya dan bukan benar-benar mencoba untuk menentukan konstanta yang tak terbatas diperlukan. Ini trik lama dalam fisika, tapi sejauh ini tidak ada teori telah cukup terbukti.


Beberapa Kontrovesi Lainnya.


Masalah utama dengan relativitas umum, yang telah sebaliknya sangat sukses, adalah keseluruhan ketidaksesuaian dengan mekanika kuantum. Potongan besar teori fisika ditujukan ke arah mencoba untuk menyamakan dua konsep: pertama yang memprediksi fenomena makroskopik melintasi ruang dan kedua yang memprediksi fenomena mikroskopik, sering kali dalam ruang yang lebih kecil daripada sebuah atom.


Selain itu, ada beberapa kekawatiran Einstein yang sangat diperhatikan terhadap ruang-waktu. Apa itu ruang-waktu? Apakah hal tesebut ada secara fisik? Beberapa telah memperkirakan “busa kuantum” yang menyebar ke seluruh alam semesta. Usaha baru pada teori string (dan pada teori anakannya) menggunakan ini atau penggambaran kuantum lain dari ruang-waktu. Sebuah artikel dari majalah New Scientist meperkirakan bahwa ruang-waktu mungkin adalah sebuah superfluida kuantum dan bahwa seluruh alam semesta dapat berputas pada sumbu.


Beberapa orang telah menunjukkan bahwa jika ruang-waktu sebagai substansi fisik, itu akan bertindak sebagai kerangka acuan universal, seperti eter. Penganut Anti-relativitas sangat gembira mendengar ini, sementara yang lain melihatnya sebagai upaya non ilmiah untuk mendiskreditkan Enstein dengan membangkitkan sebuah konsep abad-mati.


Isu-isu tertentu dengan singularitas black hole, di mana lengkung ruang-waktu mendekati pada tak terhingga, juga telah menimbulkan keraguan apakah relativitas umum secara akurat dapat menggambarkan alam semesta. Sangat sulit untuk diketahui secara pasti, bagaimanapun juga, selama black hole hanya dapat dipelajari seperti saat ini.


Sampai ia berdiri sekarang, relativitas umum adalah teori yang sangat sukses tetapi sangat sulit dibayangkan dan akan merugikan banyak orang karena ketidakkonsistennya dan kontroversi sampai mucul fenomena yang sangat bertentangan dengan prediksi dari teori.


Kutipan Mengenai Relativitas


“Spacetime grips mass, telling it how to move, and mass grips spacetime, telling it how to curve” — John Archibald Wheeler.


“The theory appeared to me then, and still does, the greatest feat of human thinking about nature, the most amazing combination of philosophical penetration, physical intuition, and mathematical skill. But its connections with experience were slender. It appealed to me like a great work of art, to be enjoyed and admired from a distance.” — Max Born